Artikel
Yudha Adhyaksa
03 Nov 2024
Di tahap ini saya yakin Anda sudah menemukan produk yang tepat untuk dipasarkan. Sayangnya di sini pulalah sering terjadi kesalahan dalam menamai produk, yang biasa disebut merek atau brand.
Pernah saya jumpai brand proyek perumahan saya ditiru developer lain. Tidak masalah sebenarnya karena tidak mengurangi rezeki saya. Tapi yang disayangkan kenapa sampai harus meniru persis? Bukankah seorang pengusaha harus kreatif?
Branding adalah berbagai kegiatan yang bertujuan untuk membangun dan membesarkan identitas sebuah brand/merek dengan cakupan yang sangat luas, meliputi nama dagang, logo, karakter, dan persepsi konsumen akan brand tersebut.
Ada banyak manfaat dari branding, diantaranya adalah memberikan identitas pada produk atau jasa yang ditawarkan, meyampaikan nilai, dan yang terpenting adalah menjalin komunikasi intens dengan konsumen.
Sebelum bahas branding lebih jauh, ada baiknya mengetahui tujuan branding setidaknya 4 hal ini :
1. Sebagai pembeda kualitas dengan pesaingnya
2. Memudahkan promosi karena ada daya tarik
3. Memberi jaminan dan prestise
4. Menjadi pengendali pasar apabila brandnya sudah kuat
Pada prakteknya penerapan ilmu branding berbeda-beda. Mari kita lihat variasinya dan silahkan Anda pilih sesuai gaya Anda
Produk bisa memberi manfaat fisik namun tetap butuh branding untuk menyentuh sisi emosional pembeli.
Selain itu bisa menjadi nilai tambah produk karena ada keunikan dibanding produk Penjual lain.
Apa saja sih elemen komponen Brand Identity itu? Ini dia.
Memposisikan product atau services yang ditawarkan ke konsumen. Variabelnya meliputi features, benefit, target market, target audience, dan positioning statement.
Kata-kata yang dituangkan untuk mengkomunikasika produk yang menggambarakan produk atau jasa. Variabelnya meliputi nama brand, descriptor, positioning tagline.
Logo sebagai presentasi brand perlu dipikirkan serius karena pintu gerbang kedalam pikiran manusia. Tidak ada aturan membuatnya. Bisa logo tanpa merk, dengan icon dan merk, bermodel kata, model emblem atau model akronim. Bagi UMKM tidak perlu mahal, yang penting ada dulu
Pengalaman sesungguhnya ketika menggunakan produk atau jasa tersebut. Variabelnya adalah identity, technology support, collateral, retail store, online shopping.
Branding itu tidak sama dengan pemasaran. Ini 6 perbedaannya!
ITEM |
MARKETING |
SELLING |
BRANDING |
Objective |
Market Share % |
Omzet-Unit Sold |
Jati diri konsumen |
Manfaat yang dicari |
Fisik |
Fisik |
Ikatan emosi |
Yang diperoleh konsumen |
Konsumen mendapat apa |
Konsumen mendapat apa |
Konsumen menjadi siapa |
Goal |
Demand |
Clossing |
Loyal |
Waktu |
Jangka Panjang |
Jangka Pendek |
Jangka Panjang |
Aset |
Aset berwujud |
Aset berwujud |
Aset tidak berwujud |
Jadi, saya ulangi ya.
Sederhananya, kalau Anda ingin mengkonversi calon Pembeli jadi Pembeli, lakukan upaya selling bukan branding.
Bagi Anda pengusaha besar juga pasti butuh brand yang mudah diingat pembeli. Selain bisa memberikan sense of trust juga bisa membangun perbedaan kontras dengan kompetitor.
Yang pasti, brand Anda harus sesuai dengan kepribadian produk atau perusahaan dan relevan dengan target market. Buatlah brand yang berkarakter agar pembeli merasakan emosi dan kepribadiannya
Tidak ada yang melarang Anda.
Anda bisa lakukan itu, tapi Anda tidak bisa mengontrol persepsi masyarakat terhadap bisnis Anda yang bisa saja negatif atau melenceng. Jika itu terjadi tentu diluar harapan Anda.
Inilah yang ditemukan CEO Sale Stock ketika meriset tentang persepsi masyarakat terkait brand mereka.
Responden diambil secara acak di sebagian kota di Jawa, ada yang di pantai, tempat umum atau jalanan. Hasilnya membuat mereka kaget karena banyak orang yang mengasosiasikan brand Sale Stock dengan ‘barang bekas’ atau ‘saham’.
Akhirnya awal tahun 2019 Manajemen resmi mengganti Sale Stock dengan brand baru Sorabel agar lebih terdengar sebagai produk fashion.
Personal branding itu merek yang melekat pada diri seseorang. Mirip dengan pencitraan (pembentukan kesan pada publik tentang diri seseorang) tetapi berbeda karena tujuan personal branding agar publik bisa mengingat keahlian yang dimilikinya. Apabila dikomunikasikan secara konsisten maka hasilnya sangat luar biasa.
Product branding adalah kepribadian produk. Fungsinya supaya produk punya ciri khas layaknya orang. Semisal :
Tidak ada yang salah atau benar. Karena masing-masing punya argumen yang harus diujicoba dulu untuk melihat dampak jangka panjangnya.
Kalau product branding bisa dikerjakan tim.”
Dalam strategi branding, yang ada hanyalah tepat atau tidak tepat. Tandanya tepat ketika ciri khas nya mudah diingat pembeli dan memicu aksi membeli hingga jangka panjang.
Untuk memudahkan Anda, ikuti saran saya; bila omzet dibawah 400 juta per bulan dan budget terbatas serta produknya banyak, kembangkan personal branding.
Dan ketika budget branding Anda semakin besar, kembangkan juga product branding selanjutnya ketika Anda sudah mampu membentuk tim khusus branding, Anda harus fokus pada pengembangan corporate branding (kepribadian perusahaan).
Apapun gaya branding Anda, pastikan tidak lakukan 3 kesalahan ini
Malas, berhenti meneruskan upaya branding. Pas lagi moody, mulai mengerjakan lagi.
Konten apapun dibahas agar sesuai tren pasar sehingga tidak punya ciri khas dan jadi sama di mata calon pembeli. Gagal deh menjalankan fungsi brand nya.
Ketika brandnya dicemooh, bukannya ngotot memberitahu keunikannya malah ganti ke brand lain. Ingat, tidak mungkin meniadakan haters. Kita fokus saja pada pendukung fanatik J
Terus evaluasi setiap upaya branding Anda karena sekarang adalah era terbaik untuk mempopulerkan brand. SEMANGAT!
Artikel
Ketika kita bekerja, pernahkah kita berpikir seberapa banyak waktu yang terpakai untuk bekerja? Secara normal seorang bankir bekerja 8 jam sehari. Namun, di Jakarta banyak pegawai bank bekerja samp...
Yudha Adhyaksa
24 Dec 2024
Ada yang bertanya : “Bolehkah meminjam uang ke Bank karena kepepet meski tahu itu riba ? Kalau tidak boleh apa solusinya bagi yang membutuhkan uang ? Karena hanya Bank yang berani meminjamkan...
Yudha Adhyaksa
13 Dec 2024
Pertanyaan paling sering muncul ketika ingin membuka usaha yaitu berapa modalnya (uang)? Pertanyaan ini perlu dijawab khusus, karena dari sini Anda bisa merencanakan budgetnya. Nah, saya beritahu y...
Yudha Adhyaksa
11 Dec 2024
Daftar Sekarang
Dapatkan semua Kelas baru gratis
dengan berlangganan